Rabu, 04 Januari 2012

MERUBAH PROTEIN MENJADI ENERGI




Kelebihan energi dalam organisme biasanya disimpan dalam sel lemak dalam bentuk triasilgliserol. Ketika energi dibutuhkan, sebagai contoh, ketika melakukan olahraga, hormon akan memicu aktivitas lipase triasilgliserol, yang merupakan enzim yang penting dalam penguraian lemak. Lemak akan memecah menjadi asam lemak dam gliserol oleh enzim, kemudian dibawa oleh serum albumin ke dalam aliran darah untuk menuju sel di mana membutuhkan bahan bakar (sumber makanan). Di tempat sel tujuan, asam lemak masuk ke dalam mitokondria dan tiga tahap dasar (oksidasi β hingga asetil koA, siklus TCA dan transfer elektron) akan diikuti untuk menghasilkan ATP.
Secara umum dikatakan bahwa 20 menit berolahraga dibutuhkan untuk membakar lemak secara efisien. Hal ini bukanlah mitos, tapi merupakan skenario yang dipahami secara ilmiah. Konsep intinya adalah enzim membutuhkan suhu yang tepat untuk bekerja secara efisien. Dalam hal ini, lipase triasilgliserol bekerja paling baik pada suhu yang didapat setelah berolahraga selama 20 menit. Kurang dari 20 menit, maka hanya asam lemak yang mengambang di aliran darah saja yang digunakan, karenanya, setidaknya 20 menit berolahraga dibutuhkan untuk membakar lemak dalam tubuh.

lanjut ke : merubah lemak menjadi energi



DAFTAR PUSTAKA


Abinemuwahhid. 2010. Respirasi anaerob. http://pelajaranbiologi-sma1.blogspot.com /2010/08/respirasi-aerob.html diakses pada tanggal 29 desembar 2011.
Wahyudi . 2010. Bagaimanakah lemak berubah menjadi energy . http://www.chem-is-try.org/tanya_pakar/bagaimanakah-lemak-berubah-menjadi-energi/ diakses pada tanggal 29 desember 2011.
Suparyanto. 2010. Metabolisme protein. http://dr-suparyanto.blogspot.com/2010/01/ metabolisme-protein.html diakses pada tanggal 29 desember 2011.
Comments
0 Comments
Facebook Comments by Media Blogger

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

JANGAN LUPA COMMENT YA...